1. Berang-berang Raksasa
Berang-berang raksasa atau Castoroides merupakan salah satu hewan purba yang telah punah. Binatang yang berukuran 2 meter ini memiliki tubuh dua kali lebih besar ketimbang spesiesnya yang sekarang masih ada. Castoroides mempunyai gigi depan yang besar serta rahang yang kuat.
Keduanya berfungsi untuk menggerogoti pohon dan cabang. Cakarnya yang besar berguna untuk menggali tanah hingga membentuk liang. Berat berang-berang raksasa mencapai 90,7 kg, ia menjadi salah satu hewan pengerat terbesar sepanjang masa. Meski slot nexus demikian, spesies ini telah punah lebih dari 10.000 tahun yang lalu dan hidup pada masa Pleistosen.
2. Gajah Kerdil
Jika gajah identik dengan tubuhnya yang besar, lain halnya dengan spesies yang satu ini. Gajah kerdil namanya, hewan itu ditemukan di pulau kecil Tilos, Yunani. Kemunculan gajah kerdil memberikan contoh adanya fenomena dwarfisme, di mana suatu spesies menyusut dari waktu ke waktu untuk bertahan hidup.
Semakin kecil sweet bonanza online ukuran, memungkinkan hewan tersebut untuk menghemat lebih banyak energi dan menyesuaikan dengan sumber daya yang langka. Sebagai spesies gajah terakhir yang hidup di Eropa, gajah kerdil punah 4.000 tahun yang lalu. Mereka hidup di zaman Holosen.
3. Mammoth Berbulu
Hewan mammoth merupakan mamalia yang hidup selama era Pleistosen. Mammoth berbulu terkenal karena gadingnya yang besar dan bulunya yang lebat. Bulu mammoth memiliki dua lapisan, sehingga memungkinkan mereka untuk beradaptasi dan menjaganya dari suhu dingin di akhir zaman es Pleistosen.
4. Serigala Purba
Serigala purba berbeda bonus new member 100 dengan serigala pada umumnya. Hewan ini hidup selama periode Pleistosen akhir dan awal Holosen. Tubuhnya cenderung lebih besar dibandingkan dengan spesies yang hidup pada era modern. Peneliti memperkirakan hewan ini telah punah lebih dari 10.000 tahun yang lalu dan mati pada akhir zaman es bersama dengan mammoth berbulu dan kucing bergigi pedang.
5. Kucing Bergigi Pedang
Hewan purba lainnya yang mengalami kepunahan adalah kucing bergigi pedang. Binatang ini menjadi predator yang hidup di berbagai benua, termasuk Amerika Utara, Amerika Selatan, Asia, Eropa, dan Afrika. Kucing bergigi pedang disebut sebagai predator puncak yang berarti mereka tidak perlu takut pada apapun dan dapat hidup dimanapun.
Itulah mengapa mereka terdapat di banyak benua. Fosil dari kucing bergigi pedang berasal dari 56 juta tahun lalu, selama era Eosen pertengahan hingga akhir. Ciri khas mereka adalah gigi taring yang panjang dan tajam serta menonjol hingga ke rahang bawah mereka. Tubuh kucing ini sangatlah besar dengan panjang gigi yang memiliki panjang hingga delapan kaki.
Komentar Terbaru